tobapos.co – Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di SMA Negeri 71 Duren Sawit, Jakarta Timur terpaksa harus dihentikan menyusul ada satu siswa yang dinyatakan positif COVID-19.
Kepala SMA Negeri 71 Duren Sawit, Jakarta Timur, Acep Mahmudin menceritakan, siswa tersebut sempat melakukan tes PCR pertama pada Selasa (04/01/2022) namun dinyatakan negatif.
Ketika melakukan tes PCR kedua pada hari Jumat, siswa tersebut dinyatakan positif COVID-19. Akhirnya sekolah memutuskan untuk tidak izinkan ia masuk sekolah.
Meski terkonfirmasi COVID-19, Acep Mahmudin tegaskan, bahwa siswa tersebut tidak memiliki gejala.
“Jumat malam pukul 20.30, itu kami dapat kabar dari wali kelas dia positif, kasih suratnya. Waduh, kok bisa ya dalam sekian hari,” ucap Acep, Selasa (11/01/2022).
Akibat ada siswa positif virus corona, akhirnya pelaksanaan belajar mengajar di SMA Negeri 71 Duren Sawit itu dihentikan selama lima hari. Mulai Senin (10/01/2022) kemarin sampai pada Jumat (14/01/2022) nanti.
“Dihentikan sejak kemarin sampai dengan Jumat. Selama 5 hari,” papar Asep.
Acep melanjutkan, pihak sekolah pun kemudian melakukan tracing dan testing kepada teman sekelas dan guru yang sempat berinteraksi dengan siswa tersebut. (TP 2)