tobapos.co – Layanan Operasional kereta Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta tidak terganggu mesti gedung Kejaksaan Agung yang berada dekat jalur MRT terbakar pada Sabtu 23 Agustus malam. Layanan Transportasi massal berbasis rel tersebut tetap melayani penumpang seperti biasa.
Division Corporate Secretary PT MRT Jakarta, Muhammad Kamaluddin mengatakan jalur kereta MRT Jakarta memang melewati kawasan gedung Kejaksaan Agung RI yang terbakar.
Namun, dirinya memastikan semua layanan operasional MRT tetap berjalan normal. Baik itu di stasiun maupun layanan kereta Ratangga.
“Kami pastikan layanan tidak terganggu, semua berjalan normal baik itu di stasiun maupun layanan kereta Ratangga. Semua normal,” kata Muhammad Kamaluddin kepada wartawan, Minggu (24/08/2020).
Kamal menjelaskan, pihaknya sudah mengecek seluruh sarana dan prasarana jalur khususnya, jalur MRT antara stasiun ASEAN dan Blok M BCA yang berada tepat di depan lokasi kejadian.
Menurutnya, semua sarana dan prasarana MRT Jakarta masih aman untuk bisa beroperasi.
“Tidak Ada yang terdampak kebakaran di Kejaksaan Agung semalam, kereta MRT Jakarta juga telah berjalan seperti biasa,” pungkasnya
Seperti diketahui sebelumnya, gedung Kejaksaan Agung, di Jl Sultan Hasanuddin Dalam No 1, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan terbakar pukul 19.00 pada Sabtu 22 Agustus 2020.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta sedikitnya mengerahkan 65 unit mobil pemadam untuk memadamkan kobaran api. Pemadaman api berlangsung selama 12 jam. (TP 2)