tobapos.co – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, meninjau proses vaksinasi COVID-19 bagi para pekerja atau buruh di Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Vaksinasi yang digelar di gedung Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Medan merupakan kegiatan memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) di Medan. Muhadjir tiba langsung disambut oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution.
Oleh Bobby, mempersilahkan Menko PMK, Muhadjir memberikan sambutan. Setelah itu, mereka meninjau vaksinasi kepada sejumlah pekerja atau buruh di gedung tersebut.
Selanjutnya, Muhadjir bersama Bobby berdialog dengan Satgas COVID-19 Kota Medan. Dalam dialog itu, Bobby memaparkan situasi terkini COVID-19 saat ini di Medan dan diberikan arahan langsung oleh Muhadjir.
“Ini kesan saya secara umum lancar dan bagus. Penanganannya bagus, pelayanannya cukup baik, lancar cuma tadi perlu saya minta untuk ada supervisor yang betul-betul mengawasi prosesnya. Karena jangan sampai misalnya ada yang lupa tenaga kesehatan kita ketika sudah nyuntikkan vaksin lupa ditekan sehingga vaksinnya belum masuk misalnya dan bisa-bisa saja terjadi karena faktor kecapekan, faktor kelalaian,” kata Muhadjir di lokasi, Sabtu (1/5/2021).
Muhadjir meminta agar petugas memberi sosialisasi kepada orang yang telah divaksin agar menjaga efektivitas vaksinasi yang dilakukan.
“Dan juga saya minta kepada mereka yang divaksin diberi saranlah, diingatkan tentang apa saja yang harus dihindari, apa saja yang harus dilakukan selama masa vaksinakasi karena kondisi yang tervaksin itu akan sangat menentukan seberapa tinggi kekebalan itu ditumbuhkan oleh vaksin itu. Tanpa ada kerja sama dengan tubuh yang divaksin itu hasilnya tidak akan maksimal,” ujarnya.
“Misalnya apa, misalnya yang harus dihindari itu minuman beralkohol, makanan-makanan yang beralkohol, itu harus dihindari karena itu bisa menyebabkan kerja dari vaksin nggak efektif,” imbuh Muhadjir.
Sementara Bobby Nasution mengatakan di peringatan May Day ini, dirinya sebagai kepala daerah berupaya memenuhi aspirasi dari berbagai buruh. Dia juga bakal menjadi penyampai pesan kepada pemerintah provinsi maupun pusat.
“Hari ini satu Mei, May Day di Bulan Ramadhan mudah-mudahan diberikan keberkahan dan kesehatan. Ini May Day kedua saya ada di tengah pandemi COVID-19. Kita semua masih ikuti protokol kesehatan, kita sepakat dalam tanggal 1 Mei kita berikan suara, masukan, aspirasi. Tentu banyak yang menjadi PR, tugas baik pemerintah kota, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat,” sebut Bobby.
“Tadi ada beberapa aspirasi juga diberikan oleh perwakilan buruh, akan terus kami upayakan. Kami akan menjadi penyampai pesan ke pemerintah provinsi, ke pemerintah pusat. Apa yang disampaikan sudah kami dengar. Semua harapan kita ini tercapai walau di tengah pandemi,” tambahnya.(REP/detik.com)
