Berusaha Cetak Warga Binaan Mandiri, Kepala Rutan Medan Nimrot Sihotang Sampai Siapkan Bantuan Modal Usaha

tobapos.co –  Mengimplementasikan amanah UU No. 22 Tentang Pemasyarakatan juga Perjanjian Kinerja Kementerian Hukum dan HAM Tahun 2023 sebagai landasan utama dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai Kepala Rutan Kelas I Medan saat ini, dirasa dengan penuh dedikasi dijalankan Nimrot Sihotang. Terlebih dalam mencerminkan sebagai teladan di lingkungan kerjanya. Selasa (20/6/2023).   

Kondisi itu terlihat jelas dari program-program yang tercipta, baik sebelum hingga sampai dirinya (Nimrot Sihotang A.md, I.P, S.H, M.H), berada di jabatan yang diembannya sebagai amanah saat ini. Banyak pihak yang menilai, sosok Nimrot Sihotang memang pantas mendapatkan apresiasi besar mengingat terobosan-terobosan beliau yang sudah nyata bermanfaat luas terutama bagi warga binaan, dan hal itu sesuai catatan wartawan.   

Sebagai contoh yang dinilai dapat mewujudkan cita-cita para warga binaan yang telah selesai menjalankan masa hukuman, yakni diterima kembali dengan terbuka di masyarakat terutama di dalam keluarga, terlebih tidak mengulangi perbuatan melawan hukum. Dimana, Nimrot Sihotang berusaha mencetak para warga binaan agar bisa hidup mandiri nantinya, yakni dengan menyiapkan bimbingan keterampilan bahkan hingga modal untuk usaha nantinya.   

”Warga binaan kita berikan bimbingan keterampilan dalam banyak bidang, seperti doorsmeer, berkebun, berternak, membuat sendal, sepatu, meubel, perbengkelan, sampai kepada keterampilan dalam mengelas, sebab keterampilan tersebut bisa menjadi modal utama mereka kembali dan diterima di masyarakat nantinya,” papar Sihotang.

Sambungnya, “ Setelah masa pembinaan tadi selesai yang disesuaikan dengan masa hukuman yang dijalaninya serta beberapa syarat lainnya, melalui Sub Koperasi Rutan Kelas I Medan,  kita akan berikan modal usaha. Itu saya rasa akan sangat berguna untuk membantu memulihkan ekonomi si warga binaan secara pribadi maupun keluarganya. Dan dengan tujuan akhir warga binaan tadi tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum,” terang mantan Kepala Rutan Labuhan Deli sekaligus menutup perbincangan dengan wartawan.(TP)