tobapos.co – Komandan Lanal Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah, S.E.,M.Tr.Hanla,M.M.,CHRMP didampingi Wakil Bupati Nias Selatan Firman Giawa., S.H., M.H, Anggota Babinsa dan Kamtibmas setempat melaksanakan siilaturahmi ke rumah orang tua Iwan Sutrisman Telambanua (IST) korban pembunuhan yang diduga pelakunya oknum anggota TNI AL Serda AAM dan dua orang warga sipil yang bernisial MAA dan T, di Desa Lahusa Idanotae, Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Senin (1/4/2024)
Pada kesempatan itu, Komandan Lanal Nias menyampaikan turut berduka cita yang sangat mendalam kepada keluarga atas meninggalnya Iwan Sutrisman Telambanua yang diakibatkan oleh oknum TNI AL, ucap Wishnu.
” Saya menyampaikan kepada keluarga, setelah saya mendengar kejadian itu, saya langsung memerintahkan Dandenpom Lanal Nias untuk memproses dan menahan tersangka untuk di proses dan dilaksanakan penyelidikan siapa saja yang terlibat dalam hal tersebut”, tuturnya.
Lebih lanjut, Danlanal Nias menegaskan, untuk masalah proses hukum kepada tersangka kami akan memberikan hukum yang seberat-beratnya dan akan kami kawal sampai tuntas, tegasnya
Selain itu, orang nomor satu dijajaran Lanal Nias itu menyampaikan, bahwa masalah jenazah kami telah memerintahkan anggota kami untuk mendampingi keluarga melaksanakan indentifikasi terhadap jenazah dan kami akan menfasilitasi dan segala bentuk akomodasi kami siapkan, agar jenazah dapat di kembalikan ke Gomo tempat dimana korban dilahirkan, tukasnya.
“Kami akan terbuka dalam kasus ini tidak ada yang ditutupin bahkan kami telah melaksanakan Konferensi Pers kepada media tentang kejadian tersebut”, tukasnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Nisel juga menyampaikan untuk seluruh keluarga besar Iwan Sutrisman agar bersabar dan tabah atas peristiwa kejadian meninggalnya Iwan Sutrisman Telambanua, ucapnya .
Firman Giawa menyampaikan, bahwa secara manusiawi kita mungkin tidak terima dan sangat terpukul, oleh sebab itu mari kita bersabar dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak TNI AL untuk mengusut tuntas dan memberikan hukuman yang berat dan setimpal kepada pelaku, imbuhnya.
Dari pihak korban Ama Memo Telambanua (Paman Korban) juga menyampaikan rasa yang sangat terpukul dan tidak terima dengan kejadian meninggalnya anak kami yang di akibatkan oleh oknum TNI AL.
“Harapan kami kepada Komandan Lanal Nias agar mengusut tuntas dan KTP, HP, ATM dan perlengkapan Almarhum kalau masih ada agar dikembalikan dan dihukum mati jangan hanya seberat-beratnya”, harap keluarga.
Kemudian agar mayat anak kami bisa segara ditemukan dan dapat dibawa ke Pulau Nias, pintanya.
Dalam kesempatan itu juga, paman alm IST berharap supaya kedepan agar memberikan atensi kepada keluarga kami untuk mendapat peluang, nantinya untuk dapat menjadi TNI AL, sebagai pengobat rasa sakit hati kami atas meninggalnya anak kami Iwan Sutrisman Telambanua, tutupnya. (RisGow)
