tobapos.co–Anggota DPRD Kota Medan, Daniel Pinem, SH dari Partai PDI Perjuangan mengutuk aksi perampokan yang terjadi di Kompleks perumahan Istana Prima II Jalan Brigjen Katamso Kelurahan Sukaraja Kecamatan Medan Maimun pada Kamis, 30 September 2020 sekitar pukul 09.30 WIB.
Meskipun aksi pencurian tersebut tidak memakan korban jiwa dan korban bernama Tonny hanya mengalami kerugian kehilangan satu ban serap mobilnya mereka Toyota Avanza Veloz terbaru. Namun, kata Wakil Rakyat dari Dapil I kota Medan ini pelaku yang beraksi sambil membawa senjata berupa pistol dan mengacungkannya kepada sekuriti di perumahan tersebut adalah luar biasa.
” Dari informasi di beberapa media yang saya baca termasuk video rekaman CCTV yang sudah banyak tersebar di medsos, pelaku mengacungkan pistolnya ke arah sekuriti, walaupun kita belum mengetahui apakah itu pistol benaran atau asli, tapi atas peristiwa ini kita minta agar pihak Kepolisian khususnya Polrestabes Medan segera mengusut laporan korban agar tidak terjadi lagi aksi serupa dikemudian hari,” ujar Daniel, Jumat, (2/10/2020).
Ditambahkan Daniel, pelaku beraksi membawa pistol dan mencuri ban serap mobil yang terparkir di kompleks perumahan.
“Sedikit aneh. Tapi bisa saja pistol digunakan untuk menakuti para korban nya, agar dapat lolos dari pengejaran ketika aksinya diketahui korban atau orang lain. Ini bisa menjadi pelajaran bagi yang lain, agar Pihak keamanan di kompleks perumahan, meminta identitas diri bagi setiap warga diluar kompleks yang datang berkunjung, ini untuk menjaga ketika ada hal-hal yang tidak di inginkan,” kata Daniel.
Wakil Rakyat yang duduk di Komisi IV DPRD Kota Medan ini juga berharap pihak kepolisian dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat dan tetap melakukan patroli rutin di daerah rawan termasuk juga bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta perangkat kecamatan setempat.
” Pihak Polrestabes Medan kita harapkan dapat segera mengungkap aksi perampokan ini, apalagi plat mobil dan wajah pelaku telah diketahui lewat CCTV milik kompleks perumahan Istana Prima II Medan tersebut,”tutup Daniel Pinem.(km5)
