tobapos.co – Aksi lanjutan Reskrim Polres Tanah Karo menangkapi para juru tulis judi togel patut direspon positif, namun jangan tebang pilih dan dinantikan publik bos besar turut disikat. Bila hanya juru tulisnya, penindakan dinilai tak lebih masih kulit arinya saja.
Didapat wartawan, Kamis (2/2/2023), perjudian tebak angka (Togel) masih tetap marak di Kabupaten Karo, Sumut, terutama Kecamatan Mardinding juga Lau Baleng.
Baca juga..
Sudah menjadi rahasia umum, sangat gampang bila ingin membeli nomor togel dengan beragam nama situs keluaran dikelola para bandar disana.
Di Mardinding dan Lau Baleng diambil contoh, merupakan dua kecamatan di Tanah Karo yang menjadi basis omset besar bos togel inisial Ngl.
Kabupaten Karo-Sumut tampaknya menjadi daerah empuk para bandar togel untuk meraup uang besar, berkoordinasi dengan oknum aparat tentunya modal awal yang harus dimiliki bos togel bila ingin berpartisipasi menghancurkan ekonomi masyarakat di Karo. Bila tidak, bisa dipastikan usia judi togel dikelolanya akan tak sampai seumur jagung.
Dari informasi di atas, publik bertanya-tanya, apakah setelah vonis kasus FS terdengar, pemberantasan judi online maupun konvensional yang ditegaskan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo belum lama ini menjadi hambar?
Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar SIK berusaha dimintai tanggapannya kembali, sekaligus diberikan informasi berharga soal perkembangan masih maraknya judi togel di wilkumnya, meski sebelumnya mengapresiasi info dari wartawan dan akan menindaklanjuti. (Tim/foto-ilustrasi)
