tobapos.co – Pernah menjadi guru SMA PAB Klumpang Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, kini Drs Rahman (foto-memberikan bantuan) menjadi Anggota DPRD Deli Serdang.
Pahit manis menjadi seorang guru tersimpan rapi dalam memori Wakil Rakyat yang duduk di Komisi 4 DPRD Deli Serdang tersebut.
“Tugas guru adalah pekerjaan mulia dan merupakan kerja berat karena harus mendidik anak dari belum mengetahui apa-apa hingga menjadi orang pintar serta dapat bekerja,” ucap Drs Rahman Legislator dari Partai Golkar, Jumat (25/11/2022).
Kala itu Drs Rahman menjadi guru PPKN serta olahraga SMA PAB (Persatuan Amal Bakti) Klumpang Kebun.
“Semua guru pasti mencurahkan, pikiran dan tenaga buat anak didik. Bagaimana siswa cepat menyerap ilmu yang dimiliki guru,” ungkap Drs Rahman anggota dewan daerah pemilihan (Dapil) Hamparan Perak dan Labuhan Deli.
Diceritakan Drs Rahman, sewaktu Perang Dunia II, kota Hiroshima dan Nagasaki diluluhlantakkan Amerika Serikat dengan bom Atom.
“Setelah hancur dengan bom Atom 2 kota ini. Yang pertama dicari adalah para guru. Berapa jumlah guru tersisa dari mulut Kaisar Hirohito,” ungkap Drs Rahman yang juga mantan guru.
Perjalanan sebagai guru PPKN dan olahraga digeluti Drs Rahman pada tahun 2002 hingga dipenghujung tahun 2008.
“Selamat Hari Guru Nasional. Semoga Pahlawan Tanda Jasa ini bisa memberikan buah pikiran serta nasehatnya kepada generasi muda penerus bangsa,” ucap Drs Rahman kepada wartawan.(her)
.
