tobapos.co – Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di masa pandemi Covid-19 telah berlaku. Menindaklanjuti SKB tersebut, Dinas Pendidikan Deli Serdang di Kecamatan Sunggal mengambil langkah cepat dalam merespon hal tersebut, dengan mengeluarkan surat perihal verifikasi dan validasi persiapan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) tahun pelajaran 2021-2022 ke setiap satuan pendidikan SMP di Kecamatan Sunggal Kab. Deliserdang.
Dalam surat tersebut ditekankan, bagi satuan pendidikan untuk menyiapkan dokumen dan kelengkapan sarana dan prasarana sebelum melakukan tatap muka terbatas di antaranya dukumen surat penyataan orang tua/wali murid, SK Satuan Tugas Covid lingkup sekolah, jadwal pembagian shif (50%), kehadiran siswa dan diagram alur protokol kesehatan saat datang, dan proses belajar dan pulang peserta didik.
Menindaklanjuti hal tersebut, pada Jumat, 3 September 2021, Kepala UPT Satuan Pendidikan Formal SMP Negeri 2 Sunggal melakukan rapat koordinasi bersama Camat Sunggal, aparat Polsek Sunggal, Koramil Sunggal, Kepala Puskesmas Mulyo Rejo dan seluruh Kepala Sekolah serta para guru, melakukan rapat koordinasi untuk mengecek daftar periksa sekolah mana sebelum melakukan PTMT (Pembelajaran Tatap Muka Terbatas).
Adapun persyaratan yang harus dipersiapkan sekolah sebelum melakukan PTMT antara lain:
- Ketersediaan sarana sanitasi dan kebersihan seperti toilet bersih dan layak, sarana cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer, dan disinfektan.
- Mampu mengakses fasilitas pelayanan kesehatan.
- Kesiapan menerapkan wajib masker.
- Memiliki alat pengukur suhu badan (thermogun).
- Memiliki pemetaan warga satuan pendidikan. “Harus mengetahui siapa yang memiliki komorbiditas dari guru dan peserta didik.
- Persetujuan komite sekolah atau perwakilan orang tua/wali (dilengkapi dengan surat pernyataan kesiapan orang tua/wali)
Dalam rapat tersebut Kepala Puskesmas Mulyorejo dr. Hj Dina Mardina Nasution mendukung penuh persiapan PTM yang akan dilakasanakan pada tahun ajaran baru nantinya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk melindungi peserta didik dari terpaparnya covid19.
Selain itu, Kepala Sekolah mengingatkan kepada para guru, bahwa suksesnya PTMT ini sangat tergantung dari kerjasama yang baik antar warga sekolah dan komunikasi positif antar orang tua/walid dan guru.
Menurut Hj Dina, “Ketika proses pembelajaran dilakukan, diimbau agar semua jendela dan saluran udara yang ada dibuka semua agar sirkulasi udara tidak berputar di dalam kelas. Kalau bisa bila sekolah menggunakan Air Conditioner (AC) dimatikan saja.” katanya.
Kemudian Danranmil 01 Sunggal Kapten Liston B Situmeang mengatakan, “Sebelum para kepala sekolah melakukan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT), dianjurkan agar bapak dan ibu guru mendata siapa saja guru dan murid yang belum divaksin agar diberitahu kepada kami agar jika ada pembagian vaksin dari pusat guru dan murid bisa kita vaksin secepatnya.” ujarnya.(BS)
