tobapos.co – Pemprov DKI Jakarta mengklaim terjadi penurunan terhadap pelanggaran protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 pada masa PSBB transisi yang berakhir pada hari ini, Minggu (25/10/2020).
PSBB transisi akan dilanjutkan kembali dengan hasil yang semakin baik.
Kasatpol PP DKI Jakarta, Arifin mengatakan apabila dibandingkan dengan PSBB sebelumnya lalu PSBB ketat, PSBB transisi kali ini terjadi penurunan terhadap pelanggaran disiplin Prokes Covid-19.
Menurutnya, masyarakat sudah semakin menyadari bahwa displin Prokes menjadi kebutuhan dalam kegiatan sehari hari.
“Ketika melakukan operasi, baik itu operasi di jalan yang ada, di jalur protokol maupun di lingkungan pemukiman kita lihat bahwa masyarakat sudah mulai menyadari pentingnya penggunaan masker. Mudah-mudahan ini salah satu upaya yang kita lakukan menumbuhkan kedisiplinan masyarakat makin sadar, makin baik lagi masyarakat untuk patuh terhadap Prokes,” kata Arifin di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (25/10/2020).
Arifin menjelaskan, perpanjangan PSBB transisi akan diinformasikan lebih detail. Dia meminta masyarakat menunggu informasi tersebut.
Menurutnya, apabila hasil evaluasi PSBB menunjukan tren semakin baik, kemungkinan PSBB transisi berlanjut.
Namun, kata Arifin, perpanjangan PSBB transisi atau kembali kepada PSBB ketat itu keputusannya ada di masyarakat. Artinya, apabila masyarakat ingin kembali normal, maka disiplin menjalankan Prokes Covid-19 dalam kegiatan sehari hari.
“Nanti akan disampaikan (perpanjangan PSBB transisi) melalui informasi secara jelas kepada masyarakat apakah nanti sore atau bagaimana kita tunggu saja,” pungkasnya. (TP 2)
