tobapos.co – Isu maraknya permainan perjudian khususnya sejenis tembak ikan dan togel di wilayah hukum Polsek Talun Kenas Polresta Deliserdang, ternyata diduga hanya laporan informasi bohong.
Pada Rabu (2/9/2020) sekitar pukul.13.00 wib, Kapolsek Talun Kenas AKP Hendra Tambunan didampingi Kanit Reskrim Iptu Hendri Ginting bersama beberapa Bhabinkamtibmas Desa melakukan cek TKP ke lapangan dan tidak menemukan adanya aktivitas praktik penyakit masyarakat sejenis perjudian.
Dalam razia pekat itu, petugas melakukan penyisiran terhadap beberapa warung yang rawan tempat lokasi perjudian, namun hasilnya nihil.
AKP Hendra Tambunan menjelaskan kalau hal itu dia lakukan karna adanya laporan masyarakat ke pihak kepolisian.
“Razia pekat ini dilakukan karna adanya laporan informasi dari masyarakat desa yang kita terima, dimana dalam laporannya bahwasanya ada warung-warung kopi yang dijadikan tempat perjudian. Dan begitu kita lakukan penyisiran dan penyelidikan ternyata tidak ditemukan satupun warung kopi ada permainan judi,” jelas Kapolsek.
Kapolsek juga menambahkan, kalau dalam razia pekat tersebut pihaknya sekalian melakukan sosialisasi tentang pandemi covid-19
“Ada sekitar lima warung kopy milik warga yang sudah kita sisir namun hasilnya nihil, karna tidak ada satupun ditemukan warung kopi itu ada praktek perjudian. Disela sela melakukan penyisiran polisi juga sekalian melakukan sosialisasi tentang wabah covid-19. Kita mengimbau warga supaya sama-sama guna memutuskan mata rantai covid-19, dengan keluar rumah memakai masker, rajin cuci tangan dan hindari kerumunan,” tandas Hendra Tambunan.(ET. DS-1)
