Kepala BNNP Sumut dan Kapolda Jangan ‘Masuk Angin’ Terhadap Sky Binjai (22)

tobapos.co – Dua jenderal asli putra daerah Sumatera Utara memimpin dua institusi hukum yang bertugas di tanah kelahirannya dengan kewenangan penuh diberikan Negara dalam menindak tegas hingga mencegah peredaran gelap narkotika demi menyelamatkan masyarakat juga generasi bangsa, Indonesia Emas 2045 di depan mata.

Mereka, Brigjen Pol Toga Habinsaran Panjaitan menjabat Kepala BNNP Sumut sejak Juli 2021, sedangkan Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak di Februari 2021 duduk sebagai Kapolda Sumut.

Kedua putra lulusan Akademi itu juga tak diragukan soal prestasi dalam kinerja nyata selama menjadi orang nomor satu di Sumut dalam institusi mereka. Brigjen Pol Toga Habinsaran Panjaitan dengan penangkapan sejumlah mahasiswa USU terkait narkoba, sedangkan Irjen Panca Putra Simanjuntak dengan penangkapan bos besar mafia judi online Apin Bakkim, masyarakat Indonesia pun berdecak kagum, di Sumut bercampur bangga.

Namun mirisnya, satu persoalan besar ini, yang dapat menyelamatkan ribuan bahkan jutaan masa depan manusia bahkan rumah tangga, mengapa sepertinya tak serius, terkesan gertak sambal dalam penindakannya.

Yakni, penindakan sarang besar peredaran sabu-sabu yang terang-terangan dilengkapi loket-loket penjualan hingga ratusan kamar-kamar untuk tempat mengkonsumsinya dengan nama Sky Binjai di Dusun Tanjung Pamah Sukatani, Desa Namo Rube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, baru saja digrebek dipimpin keduanya tetapi pengelolanya berani membuka kembali tak lama kemudian dan info AI sampai detik ini masih beroperasi. Jumat (2/6/2023).

Akibat kondisi tersebut, beragam perbincangan hangat di masyarakat, di sosial media pun bermunculan, dari apakah Sky Binjai akan tetap dibiarkan meski sampai kedua pimpinan itu pindah tugas atau memang sedang menyiapkan prestasi gemilang selanjutnya dengan memboyong ST akan  diciptakan? Masyarakat ternanti-nanti kelanjutannya.

Bila ditarik soal informasi beroperasinya tetap Sky Binjai sebagai lokasi basis narkoba yang termasuk terbesar di Sumut itu tak diketahui Kapolda Sumut dan Kepala BNNP Sumut? Dirasa itu mustahil dengan lengkap-lengkipnya personil dua institusi besar itu sampai ‘lubang semut’ pun ada.

Baca juga..

Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Soal Basis Besar Narkoba Sky Binjai Buka Lagi Pasca Digrebek : Tanggung-jawab Polisi.. (21)

Apalagi, masyarakat mendukung penuh pemberantasan tuntas Sky Binjai  dengan melaporkan informasi melalui wartawan yang diteruskan kepada kedua pimpinan berwenang Kapolda Sumut dan Kepala BNNP Sumut melalui konfirmasi, dari akademisi, praktisi hukum, ketua organisasi anti narkotika hingga Ketua DPRD Sumut pun telah ikut angkat bicara.

Jadi, semakin membingungkan bila tak kunjung tutup selamanya Sky Binjai, Kapolda Sumut dan Kepala BNNP Sumut diharap jangan masuk angin terhadap basis besar peredaran sabu-sabu Sky Binjai. Karena, kemana lagi masyarakat akan mengadu bila sudah yang berwenang pun seperti tak perduli?

Sebelumnya diberitakan, Brigjen Toga Habinsaran Panjaitan selaku Kepala BNNP Sumut dihadapan para unsur Forkopimda Sumut memaparkan, bahwa di tahun 2022 jumlah pengguna dan menyalagunakan narkoba di Sumatera Utara mencapai 1,5 juta orang “Juara se – Indonesia” dan berdasarkan data kawasan rawan narkotika BNN pada tahun 2022, terdapat 1.192 wilayah dengan status bahaya dan waspada.

Dari itu, bila Sky Binjai tetap dibiarkan menjadi penyumbang besar Sumut-Indonesia kondisinya darurat narkoba, berarti para pimpinan berwenang saat ini dinilai pantas diganti dengan yang kinerjanya baik dan bertanggungjawab atas tupoksinya.

Keberadaan Sky Binjai ini sudah berulangkali dimuat pemberitaan banyak media, didemo sampai Mabes Polri, wartawan sudah pula menginformasikan bentuk konfirmasi kepada Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda, Kepala BNNP Sumut Brigjen Toga Habinsaran Panjaitan, Kepala BNN RI Komjen Petrus Golose maupun kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit P.

Karena dinilai belum nampak tindakan tuntas total terhadap ST maupun basis besar narkoba dikelolanya (Sky Binjai), lanjut kepada Menkopolhukam Mahfud MD dimintai tanggapan atas kinerja para pimpinan petugas tersebut. Namun Menteri Jokowi di bidang hukum ini terkesan bungkam.

Masih terkait Sky Binjai ini, Brigjen Toga Panjaitan dikonfirmasi pernah mengatakan “Saya segera koordinasi dengan Kapolda,” katanya. Sedangkan Kapolda Sumut Irjen Panca Simanjuntak hanya membaca pesan konfirmasi wartawan, ketika ditelepon belum mau mengangkat hingga berita ini kembali dimuat. (TIM/bersambung/foto-Int/Ils)