tobapos.co – Seorang warga pengendara motor tertabrak kereta api di jalur perlintasan kereta Kramat Sentiong, Jalan Kramat Sentiong, Senen, Jakarta Pusat. Saat kejadian, korban diduga berupaya menyeberangi jalur perlintasan kereta dan tak memperhatikan kereta yang akan sedang melintas.
Edi (57), salah satu saksi mata di lokasi mengatakan, korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter MX dengan nomor polisi B 3312 PAV itu berjalan dari arah Jalan Kramat Sentiong dan hendak menuju ke arah Tanah Tinggi, Johar Baru.
“Dia dari arah Kramat Sentiong mau ke Tanah Tinggi kayaknya. Pas sampai sini, dia enggak lihat baik-baik jadi nerobos aja makanya tertabrak kereta,” kata Edi kepada wartawan, Kamis 7 Oktober 2021 dini hari.
Edi menambahkan, korban tidak mau menghentikan laju sepeda motornya saat melintasi jalur perlintasan kereta. Padahal, kondisi saat itu palang pintu rel kereta telah tertutup. Sayangnya korban tetap berupaya menerobos.
Saat kejadian sebut Edi, jalur tersebut sedang dilintasi dua kereta dalam beberapa waktu bersamaan. Saat kereta dari arah Senen melintas pergi, korban berupaya menerobos dan tak memperhatikan kereta dari arah berlawanan sudah datang.
“Padahal itu palang pintu udah tertutup tapi dia tetap memaksa untuk lewat. Pas kereta apinya lewat, dia pikir udah tuh, eh pas dia masuk rel ada kereta KRL yang melintas dan korbannya tertabrak,” tambahnya.
Akibat tabrakan tersebut, korban bersama kendaraannya terseret kereta hingga ke rel kereta di Stasiun Gang Sentiong. Diperkirakan, korban terseret sejauh kurang lebih 50 meter dari titik tabrakan.
Saat ini, korban telah dibawa ke RS Kramat 128 dan kendaraan korban telah dievakuasi aparat Kepolisian. Bersarkan keterangan saksi, korban terlihat kritis seusai tertabrak dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Hingga berita ini dikirim, belum ada keterangan dari pihak polisi mengenai kondisi terkini korban. (REP/viva)
