tobapos.co – Salah seorang pegawai Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan berinisial AS, dimana menurut informasi merupakan Kepala UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) untuk Kecamatan Medan Barat.
AS dinilai menunjukkan sikap arogansinya. Karena klarifikasi yang dimohonkan LSM Suara Proletar terkait pelaksanaan “pathcing” yang dilakukan pada 30 Januari 2024 lalu di Kecamatan Medan Barat, persisnya di Jalan T.A Hamzah.
Hal di atas dikatakan Ketua LSM Suara Proletar Ridwanto Simanjuntak, SIP kepada wartawan. Dimana respon atas klarifikasi yang dimohonkan kepada AS lewat “chatting” terkait pelaksanaan pathcing yang dilakukan, AS menyatakan : Jika tidak benar berita Bapak ini, apakah Bapak siap saya laporkan?
Sesungguhnya klarifikasi adalah permohonan untuk penjelasan, bukan berita. Sementara respon yang diberikan AS dinilai sebagai bentuk “shock therapy” yang lebih cenderung sebagai ancaman.
Terkait hal tersebut di atas, LSM Suara Proletar pada 6 Februari 2024, lewat surat Nomor : 01/LSM-SP/II/2024 menyurati Walikota Medan. Sementara surat Nomor : 02/LSM-SP/II/2024 ditujukan kepada Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan.
Akan tetapi, hingga berita ini diturunkan, LSM Suara Proletar belum memperoleh klarifikasi sebagaimana yang dimohonkan. Dimana antara lain, LSM Suara proletar menyatakan, bahwa apabila “pathcing” yang dilakukan adalah merupakan pemeliharaan,
“Tolong dong dibuktikan bahwa di Jalan T.A Hamzah dimana “pathcing” dilakukan memang benar-benar telah mengalami kerusakan sebelum “pathcing” dilakukan. Dan dari mana sumber dana yang dipergunakan, mengingat “pathcing” yang dilakukan adalah pada akhir Januari 2024. Artinya APBD tahun anggaran 2023 telah tutup buku pada akhir Desember 2023. Di sisi lain pada akhir Januari 2024, APBD 2024 belum ketuk palu,” kata Ridwanto Simanjuntak. (RL/TP)
1 thought on “Oknum Pegawai Dinas SDABMBK Kota Medan: Sudah Tidak Beri Klarifikasi, Dinilai Arogan Lagi?”