tobapos.co – Sekda Provinsi Sumut Arif Tri Nugroho dengan ASN wanita berinisial DS menjadi bahan perbincangan hangat di lingkungan kerja mereka.
Salah seorang pejabat yang juga di lingkungan Pemprovsu ketika disinggung soal hubungan keduanya cuma menanggapi, “Wah gawatlah ini,” katanya
Sebagaimana diketahui dari sumber terpercaya, Arif Tri Nugroho belum setahun menduduki jabatan Sekda Pemprov Sumut. Sebelumnya ia Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Sementara ASN berinisial DS tersebut saat ini bertugas di Biro Pemerintahan, sebelumnya pegawai Dinas Perizinan Pemprov Sumut.
Adapun yang menjadi bahan perbincangan tentang keduanya (Sekda Arif dan ASN wanita DS), adalah soal kedekatan mereka yang dinilai tak wajar. Seperti keberadaan keduanya yang kerap bersama meski berbeda tupoksi, sampai-sampai disebut dalam rangka tugas luar kota.
“Wanita itu kerap menemani, meskipun sama sekali tidak terlibat dengan tugas-tugas tersebut,” kata sumber.
Kemudian lagi, DS yang sering muncul di ruangan Sekda, di lantai 9 kantor Gubernur. “Saya sangat risih melihat situasi ini. Padahal tidak ada kaitan antara tugas perempuan itu dengan tugas Sekda, tapi keduanya selalu bersama,” tambah sumber.
Masih sumber, “Mungkin saja Sekda akan menyiapkan DM untuk menduduki posisi Kepala Biro Pemerintahan dan Otda Sumut. Buktinya, sekarang ini saja posisinya sudah naik sebagai Kabag Kerjasama Biro Pemerintahan. Selangkah lagi dia akan duduk sebagai Kepala Biro,” ucapnya seperti sudah memprediksi.
Kejanggalan lainnya menurut sumber,“Padahal DS tergolong masih baru sebagai ASN di Pemprov Sumut. Dari sisi jabatan dan pengalaman kerja belum saatnya ia menduduki Kepala Biro yang setara dengan jabatan eselon II. Namun diduga karena hubungan istimewanya dengan Sekda. Sudah menjadi rahasia umum kalau DS merupakan pejabat yang sangat diistimewakan di Pemprovsu.”
Ada tulisan dari group whatsaap kalangan pejabat dan ASN Pemprov Sumut yang diterima wartawan, isinya ‘Gila kali coy…. Selalu saja ada perempuan tu di manapun Sekda berada. Entah apapun fungsinya disana.’
Diperjelas sumber, bahwa hubungan keduanya sejak DM sebagai staf di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pemprovsu. Setelah Arief dilantik sebagai Sekda pada 19 Agustus 2022 lalu, tak lama kemudian DM dipindahkan ke Biro Pemerintahan.
Guna mendapatkan penjelasan atas gosip yang dialamatkan kepadanya, apalagi menyangkut citranya sebagai sosok pejabat teras, Sekda di Pemprovsu, dicoba konfirmasi wartawan ke nomor whatsaap Arif Tri Nugroho maupun ke oknum ASN wanita berinisal DS, cukup lama ditunggu, belum dibalas hingga berita ini dimuat, dan akan terus dicoba kembali. (TIM)