tobapos.co – Kakek korban hanyut di penyeberangan Getek Anggoro tepatnya di Dusun III Desa Subur, Kecamatan Air Joman, bernama Muhammad Ali (63), warga Lingkungan 10 Kelurahan Siumbut Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, akhirnya ditemukan, Sabtu (7/8/2021) sekitar pukul 14.00 WIB.
Informasi didapat, korban pertama kali ditemukan oleh masyarakat kemudian dilaporkan kepada Tim Gabungan Basarnas Asahan-Tanjungbalai bersama BPBD Asahan yang sedang melakukan pencarian, tidak jauh dari titik awal korban dinyatakan hilang dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Menurut Kapos Basarnas Tanjungbalai-Asahan, Adi Pandawa mengatakan, jasad korban ditemukan pada hari kedua pencarian, setelah muncul kepermukaan air dan dalam keadaan telungkup.
“Korban ditemukan tidak jauh dari titik awal dinyatakan hilang, sekitar kurang lebih 500 meter, dalam keadaan telungkup dan sudah meninggal dunia,” terang Adi Pandawa.
Ditambahkan Adi Pandawa, setelah korban ditemukan, Tim Gabungan mengevakuasi korban, dan menyerahkan terimakan kepada pihak keluarga untuk keperluan pemakaman.
“Korban sudah kita evakuasi dan serahterimakan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan, dikerenakan korban sudah ditemukan, maka pencarian dinyatakan ditutup dan semua personil kembali ke intitusi masing masing,” tutup Adi Pandawa.
Diketahui sebelumnya, pada hari Jumat 6 Agustus 2021 sekitar pukul 10.00 WIB, korban bersama cucunya Ahmad Maulana Panjaitan (4) mengenderai sepedamotor Supra berniat hendak menyebrang melewati sungai menuju Desa Sei Kamah Kecamatan Sei Dadap dengan menaiki Getek Anggoro. Naas korban terjatuh ke sungai bersama cucu dan sepedamotornya. Kemudian cucu dan sepeda motorkorban dapat diselamatkan warga, namun sang kakek hilang terbawa arus sungai.(Do)